Risa's blog

Do you believe in fortune teller? You might belive it or not. That’s up to you. Yang pasti tadi Q dateng ke satu stan di buuk fair yg diadain di GOR UNY, stan itu namanya stan fortune teller. Selain ngunjungi stan2 buku tentunya. Di stan tersebut, Q coba ngramal nasibQ dim as depan. Yang antre lumayan bnyak sih, so Q juga hrs sabar nunggunya. Akhirnya pas tiba giliranQ si peramal tsb, lihat garis tanganQ, trus dia langsung bilang”kenapa kamu g PD sama diri kamu sendiri?” Q jg rada kaget, kok tiba2 ngomong gitu. Trus Q bilang ja, “di keluargaQ bnyk orang2 sukses, jd Q ngrasa Q g bisa apa2”.
Peramal, “dimata saya, Qm pnya kemampuan lho”. “buktinya skrng kamu ada di dpn saya, Qm dah nglewatin masa2 SD, SMP, SMA, sampai skrng. Kamu sudah berhasil melampaui masa2 sulit”.
Dia jg bilang, ”Kamu lebih beruntung dibandingkan temen2 kamu kan?”
Q Cuma ngangguk aja
Peramal bilang lagi, “nasib kamu bagus. Coba kamu bandingin sama temen2 Qm, mereka ga bisa kuliah, mesti kerja demi keluarga”.
Q langsung inget sama temen2 SMA dulu, dimana mereka yang ngelanjutin kuliah Cuma beberapa persen ja, mungkin 25 % lah, yang 25% belajar di pondok pesantren, 25 % menikah, 25 % kerja serabutan plus nganggur.
Tapi Q jawab,” saya sering gagal”
Peramal bilang, “semua orang pernah gagal. Yang perlu kamu inget bukan kegagalan itu.”
Q ngerti maksud si peramal.
Dia bilang,”kamu masih dibayang2ngi sama masa lalu kamu, dan itu bikin kamu g bisa berkembang untuk saat ini, padahal kamu punya kemampuan untuk itu.”
Tapi, kamu g usah menyalahin keluarga kamu yang nuntut kamu seperti ini dan itu.
pikiranQ langsung flashback ke masa lalu. Q coba buat nginget2 masa itu.
Q Cuma ngaangguk2 ja, pertanda ngerti sama yang diomongin.
“yang mesti kamu ubah adalah pola piker kamu, sekarang memang keluarga kamu mandang “nyepelein” kamu. Tapi itu potret kamu sekarang. Mereka ga tau potret kamu 5 tahun mendatang kan? Kamu bisa sukses di masa mendatang.” Besok kalau kamu sudah kerja, kamu bisa nunjukin siapa diri kamu, kamu punya harga diri.
Q nanya, “besok kira2 Q kerja di bidang apa?”
“hmmm….(mikir panjang) wartawan? reporter? “
“Di bidang jurnalistik ya??? Q memang suka sama bidang itu.”
“iya, kamu tau minat kamu, dan kamu sudah merintisnya dari sekarang.”
Q Cuma bisa bilang Amien dalam hati. Smoga impianQ jadi reporter jadi kenyataan.
“Kira2 Q bisa dapet beasiswa ke luar negeri ga?” coz sekarang Q lagi nyoba masukin lamaran beasiswa,” kataQ
Peramalnya geleng2 kepala
“Kenapa ga nyoba beasiswa yang lokal2 aja, kayak Sampoerna, Jarum.”, jawabnya.
Tapi Q da kesempatan ke LN ga?
“ada sesudah kerja”
Trus klo soal jodoh gimana?
“kayaknya tahun depan masih belum. Soalnya tahun depan, Qm masih focus sama beasiswa dan kuliah. Ga da yang sempurna semuanya, Ga bisa dapet semuanya. Kamu focus kuliah, habis itu dapet kerja, dapet duit, nanti gampang lah soal itu.
“Hmmm…..gitu ya,” jawabQ sambil ngangguk.

Itulah hasil perckapanQ sama si fortune teller. Entah ramalannya nanti bakalan terjadi attau g, ya…Wallahhu A’lam lah. Semua Allah yang ngatur, Cuma semua yang diomongin, bisa Q jadiin panduan dan motivasi untuk satu tahun ke depan. At least, Q tau dikit2 lah what should I do.
Q jadi rada bersemangat nieh…buat ngejar long term career aspiration, namely to be journalist or reporter. Kanapa Q milih itu ya? Kenapa g kerja yang laen. Q juga gat au. Tapi dulu pas Q masih SD, Q pernah nonton film di TV waktu itu ada tayangan yang nampilin kisah seorang pembawa acara berita TV, judulnya anchor woman. Dia kerja di stasiun tv, tiap hari dia baca berita. Namun pas ada konflik, dia di pecat dari kerjaannya. Dia digantiin sama news presenter yg laen. Saat itulah, dia dapat job baru, masih tetap jadi presenter news, tapi g disebuah stasiun TV besar, tapi Cuma stasiun TV kabel. Diamana semua peralatannya serba sederhana, fasilitasnya jauh banget sama stasiun tv yg dulu. Tapi dia te2p mau kerja, dari pada jadi pengangguran pikirnya. Tapi dia jg punya rasa malu, gengsi donk, habis kerja distasiun tv gede, skrng malah kerja ditmpat yang kecil.
Namun justru disitulah inti ceritanya. Pas dia sedang liputan, ada sebuah kejadian yang menurutnya nilai beritanya kecil, sebuah lubang di jalan kecil, tapi dia tidak merduliin itu. Besoknya ada seekor anjing yang jatuh di lubang tadi. Langsung di turun kelapangan, ngiput kejadian itu, plus mereportase proses evakuasi anjing malang tsb. Dia begitu terharu ketika lihat proses tsb. Dia jadi sadar, hal2 yang dia anggap g pny nilai berita, ternyata penting buat masyarakat. Disitulah dia menemukan idealisme seorang reporter.

Terus ternyata tanpa sepengetahuan dia, temen kerja di stasiun tv kabel, ngirimin hasil liputan dia ke sebuah lomba. Pernah suatu ketika, waktu ada press conference dia meliput sama seorang kameramen. Kamera stasiun dia di dorong sama kameramen stasiun tv gede yang pernah dia kerja dulu. Dia g terima perlakuan diskriminasi, trus dia marah2 ke kameramen yg salah tadi. Dia ga terima klo stasiun tv besar ngremehin stasiun tv kabel. Akhirnya semua orang tau klo dia kerja di stasiun tv kabel yang kecil. Dia juga ngejelasin klo dia bangga kerja distasiun tv kecil, tapi punya nilai2 luhur n punya idealisme. G kayak stasiun tv gede tapi penuh nilai2 komersial.
Beberapa hari kemudiaan, hasil liputannya menang lomba. Trus bnyk media yg menyoroti kehebatannya. Akhirnya stasiun tv yg dulu mecat dia, minta dia kembali bekerja. Disitulah hatinya bimbang. dia bingung, klo dia nerima tawran itu, dpt dipastiin dia bakalan jadi produser acara news plus gaji gede n fasilitas yg menarik. Temen2nya di stasiun tv kabel pun support dia buat balik ke stasiun tv nya dulu. Dia mikir trs. Akhirnya dia milih te2p kerja di stasiun tv kabel.

Film yg Q tonton waktu SD, mampu menginspirasiQ sampe sekrng. tp sayangnya, kadang inspirasi itu menguap gtu aja, g tau ilang entah kemana. sekarng Q m’coba buat menyusun kepingan2 mimpi.

bulan maret mo segera berlalu, bulan semakin cepat berganti. bentar lagi udah bulan april, Bulan baru harus didisi dengan semangat yang baru. Semangat untuk melakukan seseuatu yg lebih baik lagi, semangat untuk menggapai cita2. hmmm…btw, sebenarnya cita2Q apa ya? Kadang bingung Q menjawab.

Beberapa waktu yg lalu, waktu Q interview IELSP di Unv. Sanata Dharma, seorang interviewer bertanya, apa cita2 luhurmu? Spontan Q jawab reporter. Apakah benar reporter itu keinginan yg ada dalam lubuk hatiku yg terdalam? Entahlah…..kadang Q jg masih ragu dengan keinginanQ. Sempat ada pikiran, ”mungkin g ya Q jd reporter?” hal itu seakan mimpi bagiQ. Kadang pula hatiQ berbisik,”klo begitu kamu harus membuat mimpumu menjadi kenyataan. Kamu harus mewujudkan mimpi menjadi seorang reporter”. Tapi sejurus kemudian, hatiku menimpali, ” apa Q mampu menjadi seorang reporter dengan kemampuan yg pas2an?”, ”klo begitu kamu harus banyak belajar”. Sering ada pergolakan batin yg kadang membuatQ malas untuk memikirkannya.

Siang hari ketika Q tidak sedang beraktifitas, Q membuka file2 tentang beasiswa. Salah satu file yg Q baca adalah file testimoni beasiswa yg berisi kesan2 dan komentar para pencari beaiswa yg akhirnya dinyatakan lolos menerima beasiswa. Dalm tertimoni tersebut, banyak yg mengatakan untuk tetap berusaha melamar beasiswa. Karena kebanyakan dari mereka telah mencoba berkali2 dan sering gagal, meski ada jg yg beruntung( sekali melamar langsung lolos). Banyak yg mencoba lebih dari 5 kali dan tetap dinyatakan gagal. Namun 1 hal yg patut diacungi jempol, mereka tetap mencoba melamar beasisiwa, tak peduli bagaimana hasilnya. Bahkan ada yg ”sangat beruntung” karena ia lolos 7 beasiswa, meski akhirnya ia harus memilih 1 beasiswa.

Setelah membaca testimoni tersebut, Q jadi bersemangat lagi untuk mencari beasisiwa. Setelah Q ingat2, Q telah 4 kali mencoba beasiswa, namun Cuma 1 yg lolos. Beasiswa umum yg diberikan kampus dengan menggratiskan pembayaran SPP tetap selama 1 tahun. Tp lumayanlah….. 3 beasiswa yg gagal tsb dapat Q jadikan pengalaman utk mencoba beasiswa yg lain di waktu yg akan datang. At least, pengalaman ngisi formulir, hehehe

hampir tiap hari ,Q buka website http://www.friendster.com
n kayaknya g cuma Q doank yg on9, hampir setiap remaja n ABG jg melakukannya.

friendster adalah ajang buat kaum muda utk mengekspresikan diri, chatting dgn teman diseluruh dunia, sharing pengalaman, foto, dll. fenomena friendster sudah mendunia, banyak remaja di dunia punya alamat friendster.

in my case, Q jg contact dgn beberapa anak dari luar negeri, kyk malaysia, philipine, singapura, dll.
kita sering bales testi n comment, kadang mbahas something yg g penting, embher2, ato kadang jg nanya hal2 yg unik di negara masing2. biasanya klo kmunikasi pake bhs inggris, g perlu bener grammernya, yg penting nyambung. kadang bosen jg on9 friendster, tp kadang jg asik. bisa nambah temen n bahkan bisa buat curhat.

klo di liat2, friendster merupakan salah satu dampak dari fenomena globalisasi, dimana sekarang setiap orang dibelahan dunia manapun bisa berkomunikasi tanpa batas. serunya kita bisa post-something new n differnt- n bisa tahu what’s happening n other areas. selain pny positv impact, friendster pasti jg pny negative impact, g jarang fto2 yg beredar di fs, foto2 porno. hmm…jd kudu ati2.

sampe kapan ya..fs bakalan exist? sampe orang2 yg involve di dlmnya bosen kali ya???

itulah ungkapan yang pas untuk menggambarkan situasi yg Q alami saat ini. i dont know what shuld i do. rupanya, saa2 ini, saatnya Q diuji. dari masa awal Q kuliah, fortunately, I got many things, from some achievements till experiences. i never let my times waste for nothing. Q brusaha buat menggapai apa yang Q inginkan. bahkan Q berusaha lebih keras dibanding teman2Q. Q masih inget, di awal2 kuliah saat temen2Q masih santai dgn segala aktivitas mereka. kuliah kadang masuk, kadang g’. males bikin tugas dosen. hasilnya? bisa ditebak, nilai mata kuliah mereka jauh dari “harapan”. So, skrng beberapa dr mereka nyesel, knapa mereka g sungguh2 kuliah. bahkan g sedikit yg nangis saat tau nilai ujian mereka dapet “C” ato “D”. karena itu berarti menambah daftar panjang untuk ikut program SP alias Semeter Pendek, ato ngulang di tahun depan.

sebenarnya slama Q kuliah ini, Q g punya target muluk2, g pernah masang target IP berapa, g da patokan harus diatas 3, sekian ato cumlaude dan semacamnya, tp 1 hal yg pasti Q g ingin ngulang mata kuliah, satu pun. So, konsekuensinya otomatis nilaiQ g boleh “C”.

bentar lagi mo ujian mid smester, mana ini semseter terakhir buat dapetin teori. tahun dpn Q dah BT alias bebas teori. as long as now, nilaiQ fine2 ja, tp unfortunately, kmaren Q liat nilai di TU, Q dpt nilai “C”. meski masih dlm tahap “procedure problem”. moga2 ja masih bisa brubah. but masalahnya, kmaren Q kehilangan block noteQ. padahal smua bahan ujian da disana. Aduh!!!! mungkin akhir2 ini Q lagi ngalamin “bad day”.

gimana mo blajar klo bahan ujian ilang. temen2Q jg pada ikutan susah, coz mereka dah planning mo minjem catetanQ. mereka jarang nyatet sih…klo Q sih, g mantep klo g nyatet penjelasan dosen, meski ntar Q jg ngopi bahan kuliah di flash disk. duh..sial bgt sih,,block note ilang di saat detik2 mid mo dateng. ya..mbok ilangnya dari dulu, kan Q g bakal keilangan bahan bnyk. Uh….

g tau nieh…jd rada desperate buat nyatet lagi. tkut catetanQ ilang lagi, hehehe. habisnya dah cepek2 nyetet, eh..ilang. ditambah lagi, kayaknya saat2 ini, smangatQ buat belajar lagi drop. emang sih, kemaren2 rada drop staminaQ. abiznya hampir tiap malem begadang, tidur jam 11-12. pagi jam stngah 8 dah kuliah, n pulang ke rumah jam 5-6 sore. kayak gitu 4 hari berturut2. mana masih mikir tugas dari dosen lg. smua itu bikin Q berada di ti2k jenuh buat blajar. pengen sih “rada refreshing” dikit, pengen ke rental vcd, pengin nonton film horor.

tp kykya masih kudu nunggu beberapa waktu lg deh. msh da bnyk tugas yg menanti buat dikerjain, bikin LKTM, bikin proposal penelitian, bikin paper plus presentasi, bikin resume, bikin paper tentang Cina. itu smua tugas dalam waktu 2 minggu kedepan. g tau deh minggu berikutnya. masih nambah lagi ato berkurang.

kadang sih, Q really enjoy all of thing I did. Q bener2 puas klo bisa nyelesaiin smuanya. tp itu smua klo lg da smangat, tp klo g da smangat, beuh…malesnya minta ampun. ini yg sulit, menjaga api smangat dalam dada tetap membara. Q sering berdoa “Ya..Allah…berilah Q smangat untuk ngerjain sesuatu yg bermanfaat buat Q, keluargaQ dan lingkunganQ. dan Q mohon, Engkau tetap menjaga smangat itu dalam dadaQ”. Q jg sering inget ungkapan, “Sesuatu yg diraih dengan susah payah, tidak akanberakhir dgn sia2”. So, let’s do it and let Allah determine d result is.

trnyata blog ini baru ya,blom da 1 bulan. tp lmyan lah, visitornya dah lebih dr 100 org. td Q presentasi di klas, untungnya g dibantai sm dosen, tp te2p ja dosenQ td marah2. ada ja yg jd sasaran omelannya. kali ini temenQ jd bahan cercaan. last week, yg jd korban Q. abiz..deh, di marah2in. hmm…nasib2….

td Q sempet liat nilai ujian smster kemarin, lumaan sih hasilnya, so far sih A smua. but…eits..tiba2 da dosen yg complain klo Q g ikut final exam mandarin. Q dah jlasin klo Q ikut ujian susulan, coz wktu itu Q ikutan interview IIEF. so, mau g mau, ujian mandarinQ di delay. duh…mana lagi kertas ujianQ.

untung Q g sendiri, temenQ pun bernasib sama, dia jg g da nilai finalnya. akhirnya, Qt sepakat buat nanyain kasus hilangnya lembar ujian final kami ke petugas PPB yg waktu itu jg. eh..si bpk2 itu, dah lupa n g ngrasa. ywd, kita jlasin lagi kejadian masa lalu. bpknya setuju buat nyariin lembar ujian Qt, tp bapaknya mo nuntut klo ternyata dia g da hubungannya sm kasus kt. mana bpknya berlagak marah2 lg. uhh..sbel

sbnarnya rada males jg ngurus2 kyk beginian, tp klo g diurusin nilai Q yg jd taruhannya. coz g da nilai finalnya, nilai mandarinQ dpt C. uh…sdihnya. slama Q kuliah baru ini dpt C. hiks..hiks.,..So, Q hrus ngusahain biar lembar ujian finalQ ktemu. klo g nilaiQ g bakalan brubah.

moga2 ja, smua bisa brubah, termasuk nilai ujianQ. kan klo da nilai final, barngkali nilaiQ bisa jd B. kan lumayan biar g ngulang. duh,…males bgt ee. ngulang? g bgt deh.

So, Q bener2 berharap lembar ujianQ ktemu n nilaiQ bisa brubah.

bulan maret ini sbnrnya bulan berarti buat Q, dimana beberapa thn yg lalu Q tlah terlahir ke dunia. seharusnya bulan ini, Q harus introspeksi diri buat merenung apa sih arti hidup ini? trus Ultah taun ini mo ngapain ja? trusmimpi yg blom tercapai apa ja? eh…boro2 introspeksi diri, ngrayain ultah ja cuma sekedarnya

so, ultah taun ni biasa ja. coz kesibukanQ yg luar biasa. mesti ikut ini lah, itu lah. jd seakan2 hari istimewa yg jtuhnya setaun sekali tu terlewat gtu ja. mana bnyk tugas dr dsen, trus Q jg ikutan kompetisi ini itu, ikutan beasiswa jg. so, bulan ini Q bener2 sibuk.

bln ini emang bnyk bgt kesempatan yg terbuka buatQ. n Q brusaha utk ikut semampuQ. Q coba ikut PKMI, KPKM, trus beasiswa prestasi utama yg bnyk bgt persyaratannya, trus penggennya Q mo coba beasiswa peningkatan prestasi kurikuler. barangkali ja hoki, trus dpt rejeki. hehehe

oia, kmren pas Q ngajuin beasiswa prestasi utama. huh..berat btul cobaannya. masa pas hari seleksi bahasa inggris, Q g dpt pemberitahuan, so Q g tau. untung ja, kmrn snin, Q dtng ke kantor, trus nanya kpn seleksi BPU. eh..ternyata malah hari itu jg. langsung ja Q ikut sleksi bhs inggris. mana dah tlat lg, trus disuruh bikin esai. coz Q dtngnya tlat, so Q ngerjainnya g maksimal. eh..biz tu mlh disuruh presentasi esai yg udah Qt bikin. ywd deh…hr kemaren itu rada g perfect. coz smuanya serba menda2k.

hari ini, Q presentasi karya tulis.. trus td presentasinya 20 mnit, n di nilai sm 5 orang juri. awalnya Q presentasi pake bhs indonesia, eh..malah da ibu dosen yg nanya pake bhs inggris, n minta Q jwb pertannya pake bhs inggris. ywd Q td jwbnya pake english. untungnya smua lancar. q bisa jwb smua pertannyaan dr juri. g da nervous sma skali. bahkan ibu dosen td minta soft copy dr presentasiQ. duh…lega rasanya. tp Q blom tau gmana hasilnya. hmmm moga2 ja lo2s . amien.